Pondok Pesantren Nurul Jadid, 04 Februari 2024 – Pada Sabtu (04/02) pukul 14.00 WIB, Pondok Pesantren Ma’had Aly Nurul Jadid menggelar acara talk show Nahwu ShorofMetode al-Miftah lil Ulum Sidogiri. Acara ini dihadiri oleh seluruh peserta lomba festival nahwu shorof, pengurus ma’had aly, naib mudir 2 Ma’had Aly Nurul Jadid (Gus Hilman), serta para pemerhati dan pecinta ilmu nahwu.

Pemateri utama dalam acara ini adalah Ust. Qusyairi Ismail, yang merupakan bagian dari Tim Penjamin Mutu Metode al-Miftah Sidogiri. Dalam sesi pertanyaan, Ust. Yazid, juga anggota tim dari Metode al-Miftah Sidogiri, turut membantu dalam menjawab pertanyaan para peserta.

Metode al-Miftah lil Ulum Sidogiri, sebuah kitab jurumiyah yang telah didesain ulang, menjadi sorotan utama dalam talk show ini. Ust. Qusyairi Ismail menyampaikan,

“Metode al-Miftah lil Ulum Sidogiri merupakan kitab jurumiyah yang didesain dan dimodif semenarik mungkin. Bagaimana sekiranya para pelajar tertarik kepada nahwu dasar. Ketika waktunya pulang, ia justru tidak mau pulang karena saking asyiknya belajar nahwu memakai metode ini,” terangnya dihadapan para audiens.

Salah satu pertanyaan menarik dari peserta adalah mengenai perbedaan metode al-Miftah Sidogiri dengan metode cepat baca kitab lainnya. Ust. Yazid menjawab dengan menjelaskan bahwa metode al-Miftah tidak hanya digunakan di pesantren, tapi juga di sekolah umum, menunjukkan keberagaman dan fleksibilitas penggunaan metode ini.

Para peserta dan hadirin tampak antusias mengikuti pematerian dari Ust. Qusyairi Ismail, karena pemateri tidak hanya menjelaskan, tetapi juga mencontohkan isi dari metode al-Miftah Sidogiri dengan menggunakan nyanyian. Setelah sesi penyampaian materi, moderator mempersilahkan peserta untuk bertanya. Sesi tanya-jawab berlangsung interaktif dan penuh semangat.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pemberian cinderamata yang diberikan langsung oleh Ust. Tauhid selaku Idaroh ‘Ammah Ma’had Aly Nurul Jadid kepada pemateri sebagai tanda penghargaan atas kontribusi dan ilmu yang telah dibagikan. Acara ditutup dengan pembacaan doa yang disampaikan oleh Ust. Tauhid, mengakhiri talk show Nahwu Shorof dengan penuh keberkahan.