Menjadi salah satu kebahagiaan orang islam, di berikan kesempatan oleh Allah SWT. menjumpai suatu bulan, yang mana sangat masyhur disebut dengan bulan rahmat dan maghfiroh, yaitu bulan suci ramadhan. Di dalam bulan Ramadhan Allah SWT. memberikan taklif (pembebanan) terhadap hambanya untuk melaksanakan suatu ibadah khusus, yang mana fungsinya guna mendekatkan diri kepada Allah, yaitu ibadah puasa.

Perintah tentang kewajiban berpuasa banyak dijelaskan dalam ayat al-Qur’an dan Hadis nabi. Salah satunya didalam surat al-baqoroh: 183.

‘’Hai orang-orang yang beriman. Diwajibkan atas kamu berpuasa, sebagaimana diwajibkan atat oran-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa’’.

Puasa menjadi kewajiban seluruh umat Islam tanpa terkecuali, karena puasa merupakan rukun islam yang ke empat. Walaupun hukumnya wajib perlu digaris bawahi, karena Allah SWT. memberikan rukshoh (keringanan) untuk orang-orang tertentu untuk tidak berpuasa dengan meemenuhi beberapa syarat.

Sering kita temui saudara kita untuk menopang kebutuhan keluarganya harus bekerja keras, banting tulang, dibebabani dengan pekerjaan-pekerjaan yang berat seperti kuli bangunan, pekerja tambang, penuai padi, yang mana untuk memperbaiki perekonomian keluarga.

Lantas bagaimana, pada bulan ramadhan seperti sekerang ini pekerjaan tersebut melemahkan kondisi mereka, lalu apakah adakah keringinan bagi mereka untuk tidak berpuasa ?

Di dalam kitab “Bughyatul Mustarsyidin” karangan al-Habib `Abdur Rahman bin Muhammad bin Husain bin `Umar al-Masyhur rahimahumullah ulama yang diberi jolokan sebagai `Allaamah Hadhramaut menjelaskan secara rinci syarat mengenai puasa bagi pekerja berat:

مسالة : لا يجوز الفطر لنحو الحصاد وجذاذ النحل والحراث إلا إن اجتمعت فيه الشروط كما يعلم من كلامهم ستة : أن لا يمكن تاخير العمل إلى شوال . وأن يتعذر العمل ليلا أو لم يغنه ذلك فيؤدى إلى تلفه أو نقصه نقصا لا يتغابن به . وأن يشق عليه الصوم مشقة لا تحتمل عادة بأن تبيح التيمم أو الجلوس في الفرض ، خلافا لابن حجر. – وأن ينوى ليلا ويصبح صائنا فلا يفطر الا عند وجود العذر وان ينوى الترخص بالفطر ليمتاز الفطر المباح عن غيره كمريض أراد الفطر للمرض فلابد ان ينوى بفطره الرخصة ايضا وأن لا يقصد ذلك العمل وتكليف نفسه المحض الترخص بالفطر، وإلا امتنع كمسافر قصد بسفره مجرد الرخصة فحيث وجدت هذه الشروط أبيح الفطر سواء كان لنفسه أو لغيره وإن لم يتعين ووجد غيره. وإن فقد شرط أثم إثما عظيما ووجب نهيه وتعزيره لما ورد أن من أفطر يوما من رمضان بغيرعذرا لم يغنه عنه صوم ورد أن من الدهر

Bagi pekerja berat (seperti pengetam, kuli bangunan, tukang becak, nelayan, pembajak tanah dll.) tidak diperbolehkan berbuka puasa kecuali bila memenuhi 6 persyaratan :

1. Pekerjaannya tidak bisa diundur hingga bulan syawal.
2. Ada halangan untuk dikerjakan dimalam hari.
3. Terjadi masyaqqat (kesulitan) menurut kebiasaan manusia bila menjalani puasa hingga dalam batasan masyaqqat yang memperkenankan baginya tayammum atau menjalani shalat dengan duduk.
4. Di malam hari tetap niat, di pagi hari tetap puasa baru setelah benar-benar tidak kuat, boleh berbuka.
5. Saat berbuka diniati mencari keringanan hukuman.
6. Tidak boleh menyalahgunakan keringanan dalam arti pekerjaannya dijadikan tujuan atau membebani diri diluar batas kemampuan agar dapat keringanan berbuka puasa.

Namun bila syarat-syarat diatas tidak terpenuhi maka berdosa baginya berbuka puasa meskipun diganti di hari-hari selain ramadhan berdasarkan hadis :

أن من أفطر يوما من رمضان بغير عذرا لم يغنه عنه صوم ورد أن من الدهر

“Barangsiapa berbuka puasa tanpa adanya udzur tidak mencukupi baginya meskipun diganti dengan puasa sepanjang tahun”.

Dari rujukan di atas dapat dipahami bahwa pekerja keras yang pekerjaanya menguras tenaga diwajibkan untuk tetap niat puasa di malam harinya.

Hanya saja bila mengalami kesulitan karena harus bekerja sambil berpuasa seperti tidak kuat bekerja dan sesuatu yang telah disebutkan di atas maka diperbolehkan untuk membatalkan puasa.

Demikianlah hukum berpuasa bagi perkerja berat. Semoga dapat memberikan manfaat.

Wallahu’alam bissowab.

*Hosniatul Jamalia (Mahasantri Ma’had Aly Nurul Jadid)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Chat
1
Assalamualaikum, ada yang bisa kami bantu ?