NJ – Ssetiap hari jum’at, sekira pukul 09.30 WIB, di musholla Zainab bin Hafhshah yang berada didepan dalem Kh. Romzi Al- Amiri, pengurus Wilayah Al – Amiri (Gang J) mendatangkan kaligrafer asal probolinggo untuk mendampingi santri yang berminat dalam bidang kaligrafi.
Menurut Ust. Kiki Yulianto selaku kepala wilayah gang J menyebutkan, bahwa tujuan diadakan kursus kaligrafi ini adalah selain pengkaderan para kaligrafer gang j, juga sebagai wadah bagi santri lain yang berminat dalam seni tulisan arab ini.
“dulu itu ada Ust. Lalu asal Lombok yang ahli kaligrafi, sehingga kalau ada apa-apa masalah keindahan tulisan arab pasti ke beliau. Berhubung beliau sudah keluar, sehingga pengurus mengadakan kursus kaligrafi sebagai langkah pengkaderan ahli kaligrafer. Selain itu, kegiatan bisa juga menjadi wadah bagi santri lain yang beminat di bidang kaligrafi.” Ungkapnya.
Kursus kaligrafi ini dilaksanakan seminggu sekali, yaitu setiap hari jum’at karena memang pada hari tersebut adalah hari libur dari kegiatan yang ditetapkan Pondok Pesantren Nurul Jadid. Kegiatan ini baru dilaksanakan sejak desember lalu, dan kegiatan ini masih berjalan hingga bulan ini.
Tidak semua santri yang berdomisi di gang J diwajibkan mengikuti kegiatan ini, akan tetapi bagi mereka yang berminat untuk mempelajari seni tulisan islam kaligrafi. “Memang kegiatan ini tidak wajib bagi semua santri di gang J ya. Selain karena memang belum tentu minat semua, kursus kaligrafi ini hanyalah wadah bagi santri yang memiliki minat, bakat, dan potensi di bidang kaligrafi.” Ucap Pria kelahiran jember tersebut.
Menurut Nurul Hidayah, selaku salah satu santri yang mengikuti kursus kaligrafi ini menuturkan, ia bersyukur sekali ada kegiatan kaligrafi di gang J. Sehingga hobi nya mendapat wadah untuk dikembangkan lagi.
“Alhamdulillah ada kursus kaligrafi di gang J ini sehingga hobi saya dalam bidang kaligrafi mendapat wadahnya. Juga, bekal saya belajar kaligrafi sebelum saya mondok di Nurul Jadid ini bisa saya kembangkan lagi. Amin.” Ucap Mahasiswa Baru Universitas Nurul Jadid (UNUJA) tersebut.
Reporter : Alfin Haidar Ali