Ketika sudah mulai ragu akan rizqi maka tanamkanlah keyakinan bahwa Allah SWT memiliki sifat ar-Rozzaq (Kholiq al-Arzaq). Sifat ar-Rozzaq ini tidak hanya dikhususkan kepada pemberian makanan ataupun minuman, akan tetapi juga pakaian dan semacamnya.

Ketahuilah bahwa paling agungnya Rizqi ialah ketika seorang hamba senantiasa diberikan taufiq dalam melaksanakan ketaatan.

Ketahuilah bahwa, Rizqi yang dianugerahkan kepada seorang hamba itu terbagi menjadi dua bagian;

pertama, rizqi yang sifatnya dzohir seperti makanan dan sebagainya yang mana rizqi ini hanya diperuntukkan kepada badan.

kedua, rizqi yang bersifat bathin yaitu ma’rifat (eparengeh kenal dhek Ka Allah kalaben sadejeh bukteh-bukteh ka kobessaanah -ia mengenal kepada Allah dengan bukti-bukti kekuasaannya- red) dan mukasyafah. Inilah Rizqi yang diperuntukkan kepada Qulub dan Asror.

Ketahuilah wahai Ikhwan, sesungguhnya Allah senantiasa memberikan Rizqi kepada semua makhluq Nya.

Pun juga penting kita renungi bahwa, sebab lapangnya Rizqi adalah Katsrotu sholah (senantiasa memperbanyak sholat), sholawat atas Junjungan Mulia Baginda Nabi Muhammad SAW dan Istighfar.

Semoga kita senantiasa diberikan keyakinan dan semoga tidak pernah terbesit sedikitpun sebuah keraguan dalam diri kita akan apa yang sudah menjadi ketentuan-Nya dengan senantiasa mudawamah di dalam Asbab Nya-

Disarikan dari kitab qothrul Ghaits lil Imam an-Nawawi al-Jawi

*postingan Ust. Alfan Jamil, Dosen Mahad Aly Nurul Jadid. 

*sumber gambar : hajij.com

 

By Alfin Haidar Ali

Mahasantri Semester Akhir Ma'had Aly Nurul Jadid

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Chat
1
Assalamualaikum, ada yang bisa kami bantu ?