“Allah menciptakan mata agar supaya engkau dapat melihat segala sesuatu dari kegelapan sehingga kebutuhan-kebutuhanmu tertunaikan, dan agar engkau dapat melihat keajaiban di bumi Dan langit sebagai tanda kebesaran Allah”, tulis imam Ghazali saat membahas Menjaga Mata dalam kitab Bidayatul Hidayah.
Mata sebagai salah satu anugerah Allah yang patut di syukuri. Syekh Ahmad Damanhuri dalam Idhohul Mubham mendefinisikan syukur sebagai
صرف العبد جميع ما أنعم الله به عليه إلى ما خلق لأجله
“Menggunakannya seseorang kepada nikmat yang telah Allah berikan sesuai dengan tujuan nikmat itu sendiri.”
Dalam konteks ini adalah mata, dimana mensyukuri nikmat mata sesuai dengan tujuan mata itu di ciptakan, bukan yang lainnya, apalagi digunakan untuk bermaksiat kepada Allah SWT. tentu ini termasuk menyalahgunakan nikmat. Yang kata Imam ghazali adalah puncak kekufuran, penyelewengan dan pengkhianatan.
Lebih lanjut Imam Ghazali dalam kitab Bidayatul Hidayahnya mengindetifikasikan empat hal yang harus di hindari dari pandangan mata antara lain:
1. Melihat perempuan yang bukan mahrom
2. Melihat gambar yang merangsang nafsu (kontek sekarang, vidio)
3. Melihat orang islam lain dengan pandangan meremehkan
4. Melihat cacat atau kekurangan orang islam lainnya.